Dunia Yang Menelan Namaku
Dunia Yang Menelan Namaku Karya Sabila Nurfaidah PENGANTAR Kirana bukan siapa-siapa. Ia hanyalah sebutir debu yang terseret angin, daun layu yang jatuh tanpa pernah ada yang peduli. Ia adalah bayangan yang bergerak di antara keramaian, tapi tak pernah benar-benar ada. Sejak kecil, ia diajarkan bahwa dunia hanya berpihak pada mereka yang bersinar—mereka yang lahir dengan keberuntungan yang mengalir dalam darahnya. Tapi Kirana? Ia bukan bintang, bukan kilauan emas yang dicari-cari orang. Ia hanyalah bayangan, eksistensi yang tak lebih dari sekadar angka dalam statistik manusia yang tak penting. Ia tumbuh, tubuhnya bertambah tinggi, tangannya semakin kuat, tetapi jiwanya? Jiwanya telah lama terkubur di bawah reruntuhan harapan yang dihancurkan oleh dunia. Setiap langkah yang ia ambil terasa seperti hukuman, setiap hembusan napasnya seperti pengingat bahwa ia tidak pernah benar-benar diinginkan. Dulu, Kirana percaya bahwa jika ia cukup pintar, cukup berusaha, cukup baik, maka dunia ak...